POSMETRONEWS.COM – Gawe Musyawarah Nasional (Munas) I Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) yang sukses digelar di Hotel Santika Premiere, Jakarta pada 22-23 Mei 2025 yang baru lalu, menandai babak baru bagi organisasi masyarakat Minangkabau terbesar di Indonesia. Dalam forum tertinggi ini, Andre Rosiade secara resmi terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IKM periode 2025–2030.
Sosok Andre Rosiade yang dikenal sebagai tokoh muda Minang dan telah lama aktif di panggung politik nasional, mendapatkan dukungan bulat dari seluruh perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IKM dari seluruh Indonesia. Keputusan ini dinilai sebagai langkah strategis dalam memperkuat peran IKM sebagai wadah pemersatu dan penggerak kemajuan masyarakat Minangkabau di perantauan.

Saat menyampaikan pidato perdananya, Andre Rosiade memperkenalkan sejumlah nama yang akan menduduki posisi strategis di jajaran kepengurusan DPP IKM mendatang. Di antaranya:
Braditi Moulevey sebagai Sekretaris Jenderal,
Arteria Dahlan sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Kelembagaan,
Fahira Idris, sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Bundo Kanduang,
Defrizal Jamaris sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Hukum.

Selain itu, Munas juga memberikan mandat penuh kepada Andre sebagai formatur tunggal untuk menyusun struktur lengkap kepengurusan DPP IKM dalam kurun waktu 30 hari ke depan.
Sedangkan acara Munas itu sendiri berlangsung dalam suasana yang hangat dan penuh semangat kekeluargaan. Hadir dalam perhelatan ini jajaran pengurus DPP, DPW, DPD se-Indonesia, perwakilan IKM dari luar negeri, serta sejumlah tokoh nasional dan tokoh masyarakat Minang yang memberikan dukungan moral dan ideologis terhadap masa depan organisasi.
Tentunya dengan berakhirnya masa kepengurusan DPP IKM periode sebelumnya, secara resmi seluruh jajaran pengurus yang dipimpin oleh Fadli Zon dinyatakan demisioner. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat konsolidasi internal dan mendorong transformasi organisasi agar lebih adaptif terhadap tantangan zaman.

“Kita semua tentu berharap Andre Rosiade dengan seluruh jajaran pengurus yang baru dapat membawa IKM menjadi organisasi yang semakin solid dan berdaya guna, tidak hanya sebagai wadah silaturahmi, tetapi juga sebagai motor penggerak kemajuan sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat Minang di perantauan,” ucap Mel Sofyan, salah satu tokoh senior IKM.
Diharapkan dengan kepemimpinan yang baru tersebut, IKM kedepan mampu memperluas kontribusinya dalam pembangunan nasional, sekaligus memperkuat identitas dan jati diri anak bangsa yang berasal dari Ranah Minang. © RED/RAMADHAN ALDIANSYAH /EDITOR : GOES