19 August 2025
Posmetronews.com | Media Informatif, Kritis & Konstruktif
Daerah

Perempuan Lansia Mama Nelon Gigih Menyambung Hidup Ditengah Abu Gunung Lewotobi

POSMETRONEWS.COM – Sosok Mama Petronela Nelong Puka atau akrab disapa dengan nama panggilan akrab Mama Nelon merupakan warga asal Desa Klatanlou. Ia kini berada diantara barisan hunian sementara (Huntara) penyintas erupsi Gunung Lewotobi. Padahal usianya sudah menginjak 80 tahun.

Perempuan lansia tersebut, nampak dengan gigih menyambung hidup. Bahkan semangatnya pun tak pupus, meski harus bergelut atau melawan debu vulkanik Gunung Lewotobi. Sementara satu-satunya anak kandung yang dimiliki, merantau jauh di Kalimantan.

Tak heran sebelum bencana datang, Mama Nelon bergantung pada kebaikan tetangga untuk makan sehari-hari. Saat ini ditengah keterbatasan pengungsian, dirinya menjadi salah satu penerima manfaat program dari Human Initiative (HI) dan para Sahabat Inisiator.

“Begitu air sudah datang dan tersedia, kami pun baru bisa masak. Termasuk bisa mencuci dan bisa minum. Terima kasih Human Initiative (HI) dan para Sahabat Inisiator,” ucap Mama Nelon lirih dan penuh rasa syukur.

AIR BERSIH UNTUK PENYINTAS ERUPSI

Tepatnya pada 25 Juni 2025 yang baru lalu, Human Initiative menyalurkan 5000 liter air bersih ke wilayah Desa Konga, lokasi huntara tempat Mama Nelon tinggal. Air bersih menjadi kebutuhan utama yang mendesak bagi para penyintas, termasuk lansia seperti Mama Nelon yang sangat rentan terhadap dampak krisis kesehatan dan sanitasi.

Sedangkan dari distribusi 5000 liter air bersih tersebut, tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan dasar seperti memasak dan minum, tapi juga mengembalikan rasa aman dan martabat yang sempat hilang dalam situasi darurat.

KETEGUHAN DI USIA YANG TIDAK MUDA

Walaupun kondisi tubuhnya tidak sekuat dulu, Mama Nelon tetap bertahan. Kehidupan di pengungsian tidak mudah, tanpa keluarga dekat, malah dengan cuaca yang tak menentudan akses terbatas terhadap layanan kesehatan. Namun dukungan yang hadir dari para relawan dan mitra kemanusiaan membuat harinya sedikit lebih ringan.

Yang jelas kisah Mama Nelon adalah cerminan dari ribuan penyintas lainnya yang mungkin tak bersuara, tapi tetap bertahan. Ditengah perhatian publik yang bergeser cepat, Human Initiative mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung para penyintas erupsi Lewotobi melalui solusipeduli.org © RED/RAMADHAN ALDIANSYAH

Related posts

Kejari Indramayu Musnahkan Barang Bukti 128 Perkara Narkoba, Obat dan Uang Palsu

Redaksi Posmetronews

Kapolri Resmi Buka ‘On Way’ Nasional Arus Balik Lebaran antara Kalikangkung – Cikampek

Redaksi Posmetronews

Saber Korupsi Resmi Laporkan Kades serta Camat Bahodopi ke Satgas Anti Mafia Tanah, Kejagung RI dan KPK

Redaksi Posmetronews

Leave a Comment